Itulah kata-kata yang sering kita dengar dan kita lihat di berbagai media dalam rangka menyambut datangnya bulan Ramadhan. Ya...sebentar lagi, kurang dari sebulan, Insya Allah kita akan bertemu lagi dengan Ramadhan. Suatu bulan yang beda dari 11 bulan lainnya, karena satu bulan penuh akan di isi dengan ibadah puasa atau shaum.
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa” (Al Baqarah:183)
Beruntunglah orang-orang yang beriman, karena mendapat undangan khusus dari Allah untuk melaksanakan ibadah puasa. Jadi tidak semua orang, termasuk orang Islam sendiri, melakukan ibadah puasa ramadhan. Dan menjadi istimewa lagi karena puasa merupakan urusan kita dengan Allah, tidak seperti ibadah lainnya. Seperti keterangan dalam hadits qudsi berikut:
“Semua amal perbuatan Bani adam menyangkut dirinya pribadi, kecuali shaum (puasa). Sesungguhnya shaum itu untuk-Ku, dan karena itu Akulah yang langsung membalasnya…dan bagi orang shaum tesedia dua kegembiraan, gembira ketika berbuka shaum karena bukanya dan gembira ketika kelak menemui Allah karena menerima pahala shaumnya”
Bulan Ramadhan bisa dikatakan bulan obral pahala. Pada bulan ini Allah melipatkan gandakan pahala bagi orang-orang yang melakukan kebajikan. Maka tidak heran jika pada bulan ini kita dapati orang-orang tilawah/membaca Al quran dimana-mana, banyak melakukan sedekah dan kebajikan lainnya.
Bulan ini juga bisa dikatakan sebagai bulan perubahan. Semuanya berlomba-lomba menjadi lebih Islami. Bisa kita lihat tayangan televisi dan para pengisinya menampilkan ciri yang islami. Orang-orang mulai tidak ragu untuk menggunakan jilbab atau kerudung bagi yang perempuan dan baju koko ditambah peci bagi yang laki-laki. Al-quran di bawa kemana-mana. Masjid-masjid menjadi lebih ramai dari biasanya. Majelis-majelis taklim dan kajian agama dimana-mana.
Bulan Ramadhan juga bisa disebut sebagai bulan ampunan, karena pada bulan ini Allah membuka selebar-lebarnya pintu taubat bagi hambanya yang memohon ampunan.
Itulah Ramadhan, bulan yang merupakan hadiah dari Allah, yang kedatangannya selalu dinanti banyak orang. Bulan yang kehadirannya sangat dirindukan semua manusia. Tak salah jika sebagian orang menginginkan semua bulan adalah bulan Ramadhan.
Kita hanya bisa berusaha dan berharap semoga Ramadhan tahun ini menjadi Ramadhan yang terbaik sepanjang hidup yang telah kita lalui. Ramadhan yang tidak akan berlalu begitu saja dan pengaruhnya akan membekas dalam diri serta terasa sampai Ramadhan berikutnya. Amin.
2 comments:
Kata2mu padaku:
Jika ada noda di kertas putih di dalam dirimu yang dikarenakan diriku…
mohon maaf karena tinta hitam itu membuatmu ternoda…
hari-hari penuh cahaya cinta Allah selalu menjadi Cahaya terindah untuk kita semua…
Maafkan segala kesalahanku…
Selamat menunaikan ibadah puasa…
Jawabku:
Sama-sama ya! yang jelas saat bertemu dirimu, kertasku sudah lusuh dan tak putih lagi, jadi saat kau teteskan tinta hitam itu, aku merasa, engkau tidak begitu banyak berperan dalam memperburuk lusuhnya kertasku, jadi tetap saja kumaafkan apapun yang kau perbuat, hehehehehe, maaf ya!
inggih....
Post a Comment
This comment is moderated. Please don't OOT (Out Of Topic) and spam on this area!